Jazakumullah Khairan Katsiran Wa Jazakumullah Ahsanal Jaza
Berawal dari postingan saya tentang manfaat, keutamaan dan kekuatan do’a, di akhir postingan tersebut saya menuliskan kalimat “Jazakumullah khairan katsiran. Wa jazakumullah ahsanal jaza“. Kalimat itu saya cantumkan sebagai ungkapan rasa terima kasih saya kepada teman-teman yang telah ikut mensupport untuk ikut mendoakan ibu saya yang sedang sakit waktu itu dan semoga Allah SWT akan membalas kebaikan mereka semua dengan balasan yang lebih baik lagi.
Rupanya kalimat itu banyak dicari oleh para netter di search engine, terutama arti atau maknanya. Dan banyak netter yang kesasar ke postingan manfaat, keutamaan dan kekuatan do’a, dan di sana belum saya jelaskan makna dan artinya dan mungkin banyak yang kecewa karena apa yang mereka cari tidak ditemukan walau saya tidak bermaksud begitu. Oleh karenanya di kesempatan ini saya ingin menjelaskan arti dari tulisan Jazakumullah Khairan Katsiran Wa Jazakumullah Ahsanal Jaza.
Jazaa = semoga memberi/menambah/membalas, ka = engkau (lelaki tunggal), Allah = Allah. Jazakallah (جَزَاكَ اللهُ) artinya “semoga Allah akan memberi/menambah/membalasmu”, ini digunakan sebagai ungkapan terima kasih atas kebaikan seseorang dan sekaligus sebagai sebuah do’a semoga Allah akan membalas kebaikannya (tunggal / kamu).
Jazaa = semoga memberi/menambah/membalas, kum = kalian (jamak), Allah = Allah. Jazakumullah (جَزَاكُمُ اللهُ) artinya “semoga Allah akan memberi/menambah/membalas kalian”, ini digunakan sebagai ungkapan terima kasih atas kebaikan seseorang/sekelompok orang, dan sekaligus sebagai sebuah do’a semoga Allah akan membalas kebaikan mereka (jamak/orang banyak).
Penggunaan hanya dengan kalimat Jazakallah atau Jazakumullah menurut saya masih kurang lengkap (kurang tepat) walaupun makna dan maksudnya sudah bisa dipahami sebagai ungkapan terima kasih dan sekaligus sebagai sebuah do’a semoga Allah akan membalas kebaikanya/mereka. Untuk lengkapnya setelah Jazakallah atau Jazakumullah harus ada penyebutan dalam hal apa Allah akan membalasnya. Jadi setelah Jazakallah atau Jazakumullah perlu ada kalimat berikutnya sebagai penjelasan yakni kalimat Khairan Katsiran (خَيْرًا كَثِيْرًا).
Khairan artinya kebaikan, sedangkan Katsiran artinya banyak, jadi Khairan Katsiran artinya kebaikan yang banyak. Sedangkan Ahsanal Jaza artinya balasan yang terbaik. Jadi arti dari “Jazakumullah Khairan Katsiran Wa Jazakumullah Ahsanal Jaza” (جَزَاكُمُ اللهُ خَيْرًا كَثِيْرًا وَجَزَاكُمُ اللهُ اَحْسَنَ الْجَزَاء) adalah semoga Allah SWT akan membalas kalian dengan kebaikan yang banyak dan semoga Allah SWT akan membalas kalian dengan balasan yang terbaik.
Hadit berikut ini mungkin bisa sedikit menjelaskan tentang dasar dari penggunaan istilah tersebut di atas. Dari Usamah bin Zaid r.a bahwasanya Rasulullah SAW bersabda :
من صُنِعَ إليه مَعْرُوفٌ فقال لِفَاعِلِهِ جَزَاكَ الله خَيْرًا فَقَدْ أَبْلَغَ في الثَّنَاءِ
Artinya “Barangsiapa yang diberikan satu perbuatan kebaikan kepadanya lalu dia membalasnya dengan mengatakan “jazaakallahu khaeron (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), maka sungguh hal itu telah mencukupi dalam menyatakan rasa syukurnya.” (HR.At-Tirmidzi (2035), An-Nasaai dalam Al-kubra (6/53), Al-Maqdisi dalam Al-mukhtarah: 4/1321, Ibnu Hibban: 3413, Al-Bazzar dalam musnadnya:7/54.
Update :
Ada pertanyaan dari pengunjung (sdr Awe) : Thanks atas sharingnya Bang Alwi. ada 1 pertanyaan, apakah biasanya yang bisa diucapkan oleh orang yang telah menerima kalimat “Jazakallahu khairan katsiran”? apakah cukup dengan kata “amin?”.
Cara Menjawabnya : Menurut fatwa dari Syaikh Abdul Muhsin al-Abbad al-Badr :
Yang lebh utama dalam menjawab kalimat yang ini ialah dg mengulang kalimat tersebut (membalasnya dengan mengatakan : “وجزاكم الله خيرا” atau yang semisalnya. Jika misalnya membalasnya hanya dg ucapan “وإياكم” dan yang semisalnya adalah boleh-boleh saja, namun yang lebih utama adalah membalas dengan mengulang lafadz doa tersebut.
Pertanyaan:
السؤال: هل هناك دليل على أن الرد يكون بصيغة (وإياكم)؟
فأجاب: لا , الذي ينبغي أن يقول :(وجزاكم الله خيرا) يعنى يدعى كما دعا, وإن قال (وإياكم) مثلا عطف على جزاكم ,يعني قول (وإياكم) يعني كما يحصل لنا يحصل لكم .لكن إذا قال: أنتم جزاكم الله خيرا ونص على الدعاء هذا لا شك أنها أوضح وأولى
(مفرغ من شريط دروس شرح سنن الترمذي ,كتاب البر والصلة ,رقم:222)
Apakah ada dalil bahwa membalasnya (ucapan jazakallohu khoiron) adalah dengan ucapan “wa iyyakum”?
Beliau menjawab:
“Tidak ada dalilnya, namun sepantasnya dia juga mengatakan “wa jazakumullohu khoiron” (dan semoga Allah juga membalasmu dengan kebaikan), yaitu didoakan sebagaimana dia mendoakan, dan seandainya ia mengucapkan semisal “wa iyyakum” (mengikuti) atas ucapan “Jazakum”, yakni ucapan “wa iyyakum” bermakna “sebagaimana kami mendapat kebaikan, semoga kalian juga”.
Akan tetapi jika ia membalasnya dengan ucapan “antum jazakumulloh khoiron” dan mengucapkan dengan lafadz do’a tersebut, tidak diragukan lagi bahwa ini lebih jelas dan lebih utama. Wallahu’alam
Catatan : Mohon dikoreksi jika penjelasan saya tentang arti dari kalimat “Jazakumullah Khairan Katsiran Wa Jazakumullah Ahsanal Jaza” masih kurang pas atau kurang tepat.
afwan ada kalimat yang kurang sempurna yakni الجزآء bukan الْجَزَء ..kurang alif saja..sebetul na sebelum kata jazakallah tu ada kata yang dibuang tapi ana lupa kata na apa..insyaAllah nanti ana cari kata yang dibuang tu..
Syukron katsiir … dah ane tambahkan …
_____________________________________________________
Reply
ibnu ismadi Reply:5-08-2011 at 06:39
afwan, pernah belajar imriti dan ajrumiyah toh..malah ana belum pernah belajar kitab2 seperti itu..kalau gitu boleh dunk sharing dan berdiskusi tentang bahasa arab dan ilmu alat ?
dah brp lama bljr imriti ???salam kenal..
farihtu bimu’arofatikum..
____________________________________
Belajar nahwu shorof, jurumiyah, al ‘imrithy, alfiyah dll dulu waktu masih SD s/d Tsanawiyah dan ‘Aliyah/PGA, kemudian lanjut di Fak Syari’ah UIN Jogja, tapi dah banyak yg lupa, saya lulus dari UIN tahun 1996
Reply
ibnu ismadi Reply:6-08-2011 at 04:38
idzan antum ustadzul jamiah dunk..ya’ni muallimul jami’ah ??
Alternatif lainnya coba lihat di postingan ini :
OOT ne, kalau pgn menutupi wp-content/themes/nama-themes misal na theme twenty eleven gimana ya ?ana udah mencoba trick na mas Is tp ga cocok dgn thema ana ..
______________________________________________________
Cara Mendisable Akses Directory WordPress
Reply
ibnu ismadi Reply:7-08-2011 at 09:17
cara mengalihkan link not found ke link yang falid atau otomatis di alihkan ke home ??ya seperti blog na mas alwi..kan langsung dialihkan ke daftar isi..
syukron jazilan ala musaadatikum..
Ummu Bariroh Reply:5-01-2012 at 17:17
Nambah dikit.. Jazakumulloh ( pake kum ) meskipun yang dituju cuma satu orang kalaw dalam bahasa arab menunjukkan penghormatan. Sama pula dengan kata antum kepada seseoraang meskipun yang diajak ngomong cuma satu..
Reply
Wow,, sungguh informasi yang berguna mas Alwi..
Jazakumullah Khairan Katsiran Wa Jazakumullah Ahsanal Jaza
^_^
Reply
Saya terkadang Pakai Jazakumullah Khairan Katsir
Reply
subhanallah. Bahasa arab memang indah ya
Reply
btw komen ana yang tadi masik ga ya ?
______________________________________________
Admin :
Untuk mengalihkannya bisa pakai cara mengalihkan halaman error 404 ke halaman yg bisa kita buat sendiri atau bisa dialihkan ke halaman depan atau ke halaman daftar isi kodenya kira2 begini (ditambahkan ke file .htaccess ):
Halaman/file halamancustom.html bisa kita buat sendiri sesuai selera.
Cara lain bisa kita modifikasi halaman 404.php yg ada di theme dg metode “301 Moved Permanently” supaya dialihkan ke halaman yg kita kehendaki, kebetulan saya pakai cara ini dan waktu delay sebelum dialihkan ke halaman lain bisa kita atur waktunya, misalnya 2, 3, 3 detik dst
Reply
Beli Notebook Bekas Reply:13-12-2011 at 13:59
sy punya masalah 404, tutorialnya klo buat template blogspot gimana kang? thxs
Reply
reza Reply:10-04-2012 at 00:11
share dong mas cara membuat halamancustomnya….
Reply
ibunya masih sakit kang alwi? semoga lekas diberi kesmebuhan, amin :)
Reply
Nyimak Dulu untuk postingan Ini…
^__^
Reply
dalam hadits disebutkan lafadznya,” jazakallahu khairan.” tidak ada tambahan yang lainnya, baik kata “katsiran” maupun “ahsanal jaza'”… sedangkan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk rosulullah shollallahu alaihi wasallam…
Reply
ternyata maknanya bagus bgt, sering denger dari teman2 tapi malu mau tanya artinya apa.
Reply
Assalaamu’alaikum warohmatullaahi wabarokaatuh
Terimakasih infonya… saya izin copas…
Jazakallaah Khairan Katsiiran Wa Jazakallaah Ahsanal Jazaa’
Wassalaamu’alaikumwarohmatullaahi wabarokaatuh
Reply