Home » Optimasi Wordpress » SEO » Cara Mengoptimasi Halaman Kategori

Cara Mengoptimasi Halaman Kategori

11 Agu. 2012103 comments
Cara Mengoptimasi Halaman Kategori

Cara mengoptimasi halaman kategori (Category Page) dan halaman tag (tag Page) pada blog wordpress (self hosting). Sebelum baca postingan ini sebaiknya baca postingan tentang Category Page, Index or Noindex? terlebih dahulu. Kalau sudah baru lanjut ke postingan ini. Di postingan tersebut pernah saya sampaikan bahwa halaman kategori dan tag kebanyakan oleh beberapa pakar SEO agar disetting ke Noindex atau Disallow (tidak masuk dalam pengindekan mesin pencari). Tapi untuk wordpress.com halaman kategori dan tag ikut dimasukkan ke dalam pengindekan mesin pencari.

Jika kita menghendaki halaman kategori dan tag supaya ikut dimasukkan ke dalam index mesin pencari), kita harus mengoptimalkannya supaya lebih bagus SEO-nya dan bisa bersaing di SERP dengan pilihan kata kunci (keyword) yang lebih spesifik (khususnya untuk halaman kategori).

Cara mengoptimasi halaman kategori dan halaman tag pada blog wordpress self hosting.

1. Optimasi titel/judul halaman kategori atau tag

Untuk mengoptimasi titel/judul halaman kategori, bisa menggunakan teknik : nama atau judul kategori untuk pengunjung (tag h1 atau h2) kita buat tetap singkat misalnya “SEO” sedangkan title untuk search engine kita buat menjadi lebih spesifik misalnya “Tips SEO WordPress”. Contoh : untuk postingan ini saya masukkan ke dalam kategori SEO dan Optimasi WordPress (pendek dan singkat). Namun ketika nama kategori tersebut diklik, titel/judul untuk mesin pencari akan berubah menjadi lebih panjang (lebih spesifik) misalnya nama kategori “SEO” akan berubah menjadi : Tutorial Tips SEO WordPress.

Untuk teknik cara mengoptimasi titel/judul halaman kategori atau tag bisa menggunakan beberapa cara :

  • Dengan bantuan plugin misalnya WordPress SEO by Yoast. Dengan bantuan plugin ini, titel/judul halaman kategori yang nantinya akan ditampilkan di hasil indek mesin pencari bisa kita setting sesuai selera (membidik keyword/kata kunci tertentu).
    Wordpress SEO by Yoast
  • Tanpa plugin, yakni dengan memasukkan sedikit script PHP ke dalam file functions.php yang nantinya di halaman kategori editor akan dihasilkan box untuk memasukkan titel/judul halaman kategori yang akan ditampilkan di hasil indek mesin pencari.
  • Menggunakan template khusus untuk halaman kategori tertentu. Untuk wordpress.org masing-masin kategori atau tag mempunyai ID tertentu. Untuk mengetahuinya ketika sedang berada di kategori editor lihat URL-nya, misalnya untuk “kategori SEO” ID-nya 42, jika sudah kita ketahui ID-nya kemudian kita buat template khusus berdasarkan ID tersebut (kebetulan saya menggunakan teknik ini). Kelebihannya karena menggunakan template khusus, maka jika dikehendaki tampilannya bisa kita buat full custom (berbeda dengan tampilan template aslinya).
    kategori ID

2. Optimasi meta description

Untuk lebih memaksimalkan halaman kategori di hasil pencarian search engine, maka kita harus mengisikan meta description untuk kategori (lewat kategori editor). Penjelasan lebih lengkap tentang meta description bisa dibaca di postingan Tata Letak Dan Navigasi.

3. Optimasi URL/slug halaman kategori

Slug kategori

Untuk mengoptimalkanya, URL untuk kategori kita buat menjadi lebih spesifik karena URL masih dinilai sebagai keyword. Misalnya untuk kategori SEO, URL atau slug kita ganti dari seo menjadi tips-dan-trik-seo-wordpress. Jika URL sebelumnya sudah masuk ke dalam indek, jangan lupa untuk diredirect ke URL yang baru (bisa disetting lewat file .htaccess) supaya tidak menampilkan pesan halaman error 404 ketika ada pengunjung yang mengakses dari URL yang lama.

4. Backlink
Beri backlink baik link dari luar yang mengarah ke URL halaman kategori tersebut atau link dari postingan atau halaman lainnya (internal link building) yang melibatkan URL dari halaman kategori tersebut. Walaupun konon katanya Google sudah tidak memperhatikan faktor Page Rank, tapi membangun relasi dan link tetaplah penting, external link adalah sumber traffic sedangkan internal link adalah sumber peningkatan Page View yang sangat potensial.

Catatan :

  • Untuk optimasi halaman tag, tekniknya hampir sama seperti optimasi halaman kategori bahkan akan lebih mudah karena titel/judul dan slug bisa dibuat lebih spesifik tanpa bantuan plugin atau script apapun.
  • Untuk point 1b dan 1c, script dan detailnya sengaja tidak saya tulis, bukannya pelit tapi cara dan hasil kreasi tidak harus dishare semuanya kan?, saya hanya menyampaikan langkah, kerangka dan idenya saja. Jadi untuk yang masih bingung tidak ada salahnya untuk berlatih menjadi kreatif, saya juga masih harus banyak belajar untuk terus bisa menemukan solusi dari persoalan-persoalan yang ada dan jangan pernah takut untuk mencoba (trial and error).
Mudah-mudahan artikel tentang Cara Mengoptimasi Halaman Kategori ini bisa bermanfaat untuk anda, terima kasih.

Artikel Yang Mungkin Berkaitan :

  1. Cara Setting Expired Header
  2. Cara Membuat Spoiler
  3. Mempercepat Loading WordPress Dengan WP Widget Cache
  4. Cara Memblokir External Requests di Dashborad
  5. Cara Setting Plugin WP Super Cache
  6. Menghemat Quota Bandwidth dengan HTTP Compression
  7. Cara Menghapus Versi WordPress Pada Plugin Google XML Sitemap Generator
  8. Cara Membuat CDN Dengan Subdomain
  9. Cara Setting Plugin All in One SEO Pack
  10. Cara Menghapus Logo WP Dan Menu Di Admin Bar
  1. 24-2-2014 at 03:59 | #1

    Terima kasih infonya…..

    Reply

  2. 10-3-2014 at 15:12 | #2

    bisa di tiru… trimakasih infonya

    Reply

  3. 4-4-2014 at 01:17 | #3

    Boleh dicoba nich…thx sharingnya…

    Reply

  4. 26-4-2014 at 09:37 | #4

    saya mau tanya ni mas, kenapa setiap kali membuat postingan baru , tag yang saya gunakan masuk ke dalam category. contoh url postingan http://showbagus.com/blog/rilis-oppo-r1s-oppo-menambah-koleksi-smartphone-layar-hd.html dan tag oppo r1s . tapi kemudian tag ini muncul di kategory http://showbagus.com/blog/category/gadget/oppo-r1s/ dan ini menjadi page 404 di webmastertool.

    mohon bantuannya mas
    terima kasih

    Reply

  5. 12-6-2014 at 22:58 | #5

    Artikelnya sangat informatif., mau tanya mas. untuk wordpres yang bagus buat seo plugin pake plugin apa ya mas???

    Reply

  6. 29-6-2014 at 03:15 | #6

    Sebenarnya untuk plugin SEO WP ada banyak sekali, diantaranya ALL IN ONE SEO, PLATINUM SEO, ULTIMATE SEO, WP SEO BY YOAST, STT2, RELEVANSSI, SMART LINK, SEO ALRP, CBNET PING OPTIMIZER, dan masih banyak lagi. Semoga membantu. Salam kenal..^_^ www.herugan.com

    Reply

  7. 29-6-2014 at 03:15 | #7

    Sebenarnya untuk plugin SEO WP ada banyak sekali, diantaranya ALL IN ONE SEO, PLATINUM SEO, ULTIMATE SEO, WP SEO BY YOAST, STT2, RELEVANSSI, SMART LINK, SEO ALRP, CBNET PING OPTIMIZER, dan masih banyak lagi. Semoga membantu. Salam kenal..^_^ www.herugan.com

    Reply

  8. 21-7-2014 at 03:16 | #8

    mantab artikel nya.. langsung ane praktek’in ahhh

    Reply

  9. 21-7-2014 at 03:18 | #9

    ada 1 pertanyaan nihh gan.. kenapa setiap kali membuat postingan baru , tag yang saya gunakan masuk ke dalam category ??

    Reply

  10. 21-7-2014 at 03:22 | #10

    Artikelnya sangat informatif., mau tanya mas. untuk wordpres yang bagus buat seo plugin pake plugin apa ya mas???

    Reply

Comment pages
1 3 4 5 6 7 11 2756
3+4=? (Wajib diisi)