Home » Optimasi Wordpress » Cara Mempercepat Loading Blog WordPress (Minimize SQL Queries)

Cara Mempercepat Loading Blog WordPress (Minimize SQL Queries)

25 Jul. 2010125 comments
Cara Mempercepat Loading Blog WordPress (Minimize SQL Queries)

Cara mempercepat loading blog WordPress sebagian sudah saya sharing, baik dengan menggunakan metode kompressi maupun menggunakan plugin. Kali ini saya akan sharing cara mempercepat loading blog wordpress dengan meminimalkan permintaan queri ke database.  Seperti kita ketahui WordPress adalah mesin blog yang dibangun dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data (database) MySQL, sehingga setiap kali blog diakses maka akan terjadi permintaan queri ke database terlebih dahulu sebelum sebuah postingan atau yang lainnya ditampilkan ke pembaca. Semakin banyak permintaan queri ke database maka akan semakin lama waktu loading yang dibutuhkan.

Supaya loading blog menjadi lebih cepat, maka kita harus meminimalkan permintaan queri ke database (membuatnya menjadi static dalam waktu tertentu dalam bentuk cache), caranya bisa menggunakan plugin DB Cache Reloaded, W3 Total Cache, WP Widget Cache atau yang lainnya.

Walaupun mungkin sudah ada yang menggunakan plugin tersebut, kita masih bisa mengoptimalkannya lagi. Seperti kita ketahui sebenarnya ada beberapa permintaan queri yang bisa kita pangkas atau membuatnya menjadi static untuk selamanya (sesuai kebutuhan), seperti nama blog dan tagline atau diskripsi blog, carshet Content-Type blog, language_attributes, url feed blog, url xmlrpc, url file css, javascript dan lain-lain yang ada di file header.php yang ada di folder theme.

Binguuung, oke saya kasih contoh, untuk nama blog dan tagline kode akan ditulis seperti ini (tidak persis sama tergantung jenis themenya) :

<h1 id="title"><a href="<?php bloginfo('url'); ?>/"><?php bloginfo('name'); ?></a></h1>
<div id="tagline"><?php bloginfo('description'); ?></div>

kode tersebut biasanya ditempatkan di file header.php yang ada di folder theme atau file header.php yang ada di folder template (seperti theme inove), theme lain malah ada yg ditempatkan di file functions.php, intinya cari tag H1 ini biasanya digunakan untuk judul blog dan diskripsi/tagline.

Tag tersebut bisa kita buat menjadi static contohnya jadi seperti ini :

<h1 id="title"><a href="http://domainanda.com"/>Nama Blog Anda</a></h1>
<div id="tagline">Diskripsi/Tagline Blog Anda</div>

Sesuaikan dengan url blog, nama blog dan diskripsi blog anda.

Untuk language_attributes, carshet Content-Type, url feed blog, url xmlrpc, url file css, javascript dan lain-lain biasanya kodenya tertulis seperti ini (dinamic ) :

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">
<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml" <?php language_attributes('xhtml'); ?>>
<head profile="http://gmpg.org/xfn/11">
<meta http-equiv="Content-Type" content="<?php bloginfo('html_type'); ?>; charset=<?php bloginfo('charset'); ?>" />
<link rel="alternate" type="application/rss+xml" title="<?php _e('RSS 2.0 - all posts'); ?>" href="<?php bloginfo( 'rss2_url' ); ?>" />
<link rel="alternate" type="application/rss+xml" title="<?php _e('RSS 2.0 - all comments'); ?>" href="<?php bloginfo('comments_rss2_url'); ?>" />
<link rel="pingback" href="<?php bloginfo('pingback_url'); ?>" />
<style type="text/css" media="screen">@import url( <?php bloginfo('stylesheet_url'); ?> );</style>
atau
<link rel="stylesheet" href="<?php bloginfo('stylesheet_directory'); ?>/stye.css" type="text/css" media="screen" />
<script type="text/javascript" src="<?php bloginfo('template_url'); ?>/javascript.js"></script>

Dibuat static menjadi seperti di bawah ini (jangan lupa dibackup dulu code aslinya atau sekalian satu file utuh untuk berjaga-jaga ada kesalahan penulisan) atau bisa dicoba di server lokal :

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">
<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml" dir="ltr" lang="en-US" xml:lang="en-US">
<head profile="http://gmpg.org/xfn/11">
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8" />
<link rel="alternate" type="application/rss+xml" title="RSS 2.0 - all posts" href="http://domainanda.com/feed" />
<link rel="alternate" type="application/rss+xml" title="RSS 2.0 - all comments" href="http://domainanda.com/comments/feed" />
<link rel="pingback" href="http://domainanda.com/xmlrpc.php" /> <style type="text/css" media="screen">@import url( http://domainanda.com/wp-content/themes/folderthemeanda/style.css);</style>
atau
<link rel="stylesheet" href="http://domainanda.com/wp-content/themes/folderthemeanda/style.css" type="text/css" media="screen" />

<script type="text/javascript" src="http://domainanda.com/wp-content/themes/folderthemeanda/namafilejavascriptanda.js"></script>

Kode tersebut bisa dicek dengan melihat source code blog masing-masing silahkan disesuaikan. Untuk url feed juga bisa langsung diganti dengan url feedburner anda.

Selain di file header.php di bagian footer dan sidebar juga ada coding php yang sifatnya dinamic (queri sql ke database) seperti nama blog, url rss, Subscribe to RSS, email feed dan lain-lain. Bahkan beberapa plugin yang kita gunakan bisa kita buat static seperti url css, javascript dan lain-lain dan bisa dikombine jadi satu file, disamping mengurangi queri ke database juga untuk mengurangi http request. Kalaupun masih menggunakan plugin semisal DB Cache dan sejenisnya maka permintaan queri cachenya akan menjadi minimal, karena sebagian besar sudah kita buat jadi static, sehingga beban server juga makin berkurang.

Dengan metode ini saya bisa mengurangi/memangkas permintaan queri ke database kurang lebih ada 15 queri, termasuk queri yang berasal dari plugin.

Cara Mempercepat Loading Blog WordPress Reviewed by: Alwi on Rating : 5
Mudah-mudahan artikel tentang Cara Mempercepat Loading Blog WordPress (Minimize SQL Queries) ini bisa bermanfaat untuk anda, terima kasih.

Artikel Yang Mungkin Berkaitan :

  1. Cara Menggunakan File CSS Yang Berbeda Untuk Home, Single Dll
  2. Customisasi Tampilan Tag Cloud
  3. Konten Berkualitas Versi Google
  4. Pasang Quiz Anti Spam Tanpa Plugin
  5. Cara Setting Plugin WP Super Cache
  6. Cara Setting Expired Header
  7. Mempercepat Loading WordPress dengan Zlib Compression
  8. Optimasi File wp-config.php
  9. Cara Membuat Tombol Go Top/Back To Top
  10. Cara Memblokir External Requests di Dashborad
  1. 25-7-2010 at 00:49 | #1

    pertamax detected… benarkah

    Reply

    ruang hati blog Reply:

    akhirnya dapat juga pertamax kali

    Reply

    alamendah Reply:

    nitip (Maaf) izin mengamankan PERTAMAX dulu. Boleh, kan?!

    Reply

    alamendah Reply:

    nitip; (Maaf) izin mengamankan PERTAMAX dulu. Boleh, kan?!

    Reply

  2. 25-7-2010 at 00:51 | #2

    trims infonya kang, bisa dicoba nih tips nya, coz google lebih mengutamakan load time sekarang :D

    Reply

    Alwi Reply:

    Makanya blog ini terus saya acak2 jeroannya … biar tambah wusss…wusss..

    Reply

  3. 25-7-2010 at 06:22 | #3

    terimakasih selalu berbagi ilmunya pak

    Reply

  4. 25-7-2010 at 06:23 | #4

    pastilah sangat bermanfaat untuk pengguna wordpress

    Reply

  5. 25-7-2010 at 06:48 | #5

    Hmmm . .. aku pengguna Blogspot sih, ja di g mudeng . . .pernah coba WP, tapi masih jarang yg tutorial jadi gagal deh :D

    sIPLAH , . .

    Reply

  6. 25-7-2010 at 09:08 | #6

    Tapi kalau wp greatisan bagaimana caranya, Kang?

    Reply

  7. 25-7-2010 at 11:17 | #7

    terimakasih banyak untuk informasinya ….
    pasti saya coba nih … karena saya pake wordprees juga …
    sekali lagi terimakasih banyak …

    salam persahabatan blog dari Kalimantan Tengah.

    Reply

  8. 25-7-2010 at 11:17 | #8

    wah banyak sekali kode2nya mas…belum berani coba, ntar ada efek broken themes lagi ;-), thanks mas alwi.

    Reply

  9. 25-7-2010 at 17:03 | #9

    Sya belum berani mas, saya coba di lokal saja ya…

    Reply

  10. 25-7-2010 at 17:19 | #10

    nyoba ga ya, boss coba test blogku kawanlama95, masih berat ga.kalo masih berat dan lama, aku pengen nyoba juga seeh, bales komentnya ya. terus kasih tau apakah berat. karena kan mempengaruhi seonya tuh kalo lambat

    Reply

Comment pages
1 2 3 9 1978
2+8=? (Wajib diisi)