Saatnya Pindah Hosting

Di postingan ini Tips atau Panduan Memilih Web Hosting pernah saya katakan bahwa salah satu faktor penting untuk menjaga reputasi dan eksistensi sebuah website atau blog terutama yang menggunakan hosting sendiri (self hosting) di antaranya adalah pemilihan jasa penyedia hosting yang tepat dan berkualitas. Jika server sering down pasti akan mengecewakan pengunjungnya dan merugikan pemilik website atau blog tersebut, baik dari SEO, traffic dan reputasi.

Demikian halnya yang terjadi pada blog ini. Pada awalnya server hosting yang digunakan oleh blog ini yaitu idwebhost dengan paket idSemiPro (disk space 500M bandwidth 20G) berjalan cukup baik dan lancar, bahkan sering ada beberapa pertanyaan dari para pengunjung blog ini yang menanyakan pakai jasa web hosting di mana sich kok loadingnya bisa kenceng banget walau pakai koneksi GPRS sekalipun.

Setelah 2 tahun berjalan cukup baik, sekitar akhir Agustus 2011 yang lalu mulai sering timbul masalah, dan puncaknya blog ini beberapa kali terkena suspend. Setelah saya tanyakan ke pihak Idwebhost, diketahui bahwa penyebab blog ini disuspend adalah karena load server/CPU dari blog ini cukup tinggi dan berpotensi mengganggu pengguna yang lain, itu katanya biasanya berasal dari efek penggunaan plugin yang bersifat auto.

Alasan lain disuspendnya blog ini yaitu karena disk space penuh disebabkan penggunaan plugin yang bersifat cache (kebetulan saya menggunakan w3 total cache), dan disk space cepat penuh karena fungsi auto clean terhadap cache yang sudah expired tidak berfungsi sebagaimana mestinya, padahal dari dulu saya menggunakan plugin w3 total cache aman-aman saja tidak pernah timbul masalah, dan baru belakangan ini saja munculnya.

Untuk meminimalkan penggunaan resource dan load server yang tinggi akhirnya saya merelakan untuk mencopot beberapa plugin seperti W3 Total Cache, STT2 (SEO SearchTerms Tagging 2), ALRP (SEO Auto Links & Related Posts), dan bahkan sempat melepaskan plugin wajib untuk blog ini yaitu Platinum SEO Pack. Tetapi hasilnya tetap tidak menggembirakan karena setelah satu minggu kembali lagi blog ini kena suspend.

Setelah konsultasi dengan pihak hosting disarankan untuk upgrade ke paket VPS/dedicated, karena dengan traffic harian blog ini sekitar 4000 – 6000 dan page view harian sekitar 15.000 – 20.000 dirasa sudah tidak cocok jika menggunakan shared hosting, dan server yang ada di Idwebhost (khususnya yang shared hosting) tidak support/tidak mampu untuk menangani load server dengan kisaran traffic seperti yang saya sebutkan di atas.

Jika menggunakan VPS/dedicated pasti akan lebih stabil, tapi sepertinya blog ini belum waktunya menggunakan fasilitas itu (mahal gan ..) karena blog ini belum menghasilkan apapun (belum dimonetize). Dan puncak kesabaran saya akhirnya berakhir pada tanggal 2 Nop 2011 karena lagi dan lagi blog ini disuspend dan karena sudah cukup sering suspendnya maka untuk bisa mengaktifkannya lagi harus direset terlebih dahulu akunnya.

Tanpa berpikir panjang hari itu juga saya memutuskan untuk segera migrasi/pindah layanan web hosting walau masih menggunakan shared hosting tapi mampu menghandle blog ini dengan jumlah traffic seperti yang saya sebutkan di atas. Setelah sedikit mengumpulkan referensi akhirnya saya memilih MWN (Master Web Network) untuk hosting blog ini. Kenapa saya memilih MWN (Master Web Network), apa saja kelebihannya dan bagaimana cara memindahkan file-file master dan database blog ke server yang baru? mungkin akan saya bagi pengalamannya di postingan berikutnya supaya postingan ini tidak kepanjangan.